“Film Indonesia nga bermutu”, “klo Film Indonesia nga usah nonton di bioskop, tunggu aja di tv”, “sampah…!”, kalimat-kalimat yang memojokkan sinema kita itu sepertinya memang tidak pernah hilang, wajar karena film-film idiot selalu bisa menggilas keberadaan film-film “bener” di bioskop. Tapi kalau semua film lokal dibilang tidak bermutu, berarti kita tandanya “buta”, atau memang tidak ingin melihat kalau kenyataannya banyak sineas-sineas lokal yang dengan niat tulus dan semangat sinting-sintingan (bukan lagi gila-gilaan) mau memperbaiki wajah sinema kita. Dari tahun ke tahun, saya melihat film Indonesia itu semakin cerah, lihat saja tahun kemarin ada film macam “Sang Penari” yang mempesona itu. Jadi salah kalau masih ada yang berpikir Indonesia tidak bisa membuat film bermutu dan kesalahan besar ketika film-film bagus itu tayang, kita hanya lewat melihat posternya terpajang di kotak kaca bertuliskan now playing, tonton dong.

Oh tahun ini film Indonesia yang saya bilang bagus itu sepertinya sedang ngantri untuk ditonton, Maret nanti ada “The Raid”, semua orang sepertinya tidak akan pernah berhenti mengoceh “nga sabar nonton film ini”. April, bukan saja bulan dimana saya berulang tahun, “Modus Anomali” karya sutradara favorit saya, Joko Anwar tayang juga pada bulan itu. Tunggu, saya belum selesai, masih ada satu lagi film yang masuk dalam daftar film wajib tunggu tahun ini, “Soegija”, karya sutradara hebat kepunyaan republik ini, Garin Nugroho, yang sudah menelurkan film-film apik macam “Daun di Atas Bantal”, “Opera Jawa” dan “Under The Tree”. “Soegija” yang rencananya akan tayang pada 7 Juni 2012 ini akan mengangkat seorang bernama Monsinyur A Soegijapranata SJ, uskup pertama asli Indonesia dan seorang pahlawan nasional. Garin Nugroho, setelah melihat cuplikan teaser trailer berdurasi 6 menit, tampaknya akan kembali memukau mata penontonnya dengan gambar-gambar indah di film yang bersetting tahun 40-50an ini. Dengan bujet hingga 12 milyar, kita akan diajak kembali ke jaman kemerdekaan, di akhir masa penjajahan Belanda dan kedatangan Jepang. Yuk kita tunggu “Soegija”!

Sutradara: Garin Nugroho Penulis: Armantono, Garin Nugroho Produser: YI Iswarahadi SJ, Djaduk Ferianto, Murti Hadi Wijayanto SJ, Tri Giovanni Pemeran: Nirwan Dewanto, Annisa Hertami Kusumastuti, Wouter Zweers, Wouter Braaf, Nobuyuki Suzuki, Olga Lydia, Margono, Butet Kartaredjasa, Hengky Soelaiman, Andrea Reva, Rukman Rosadi, Eko Balung, Andriano Fidelis Produksi: Studio Audio Visual Puskat Yogyakarta

TRAILER

httpv://www.youtube.com/watch?v=MWSdt3paIw8